oll4d

2024-10-07 00:05:53  Source:oll4d   

oll4d,ligadewa link alternatif,oll4d

Jokowi Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto ke Paus Fransiskus
Presiden Terpilih RI Prabowo Subianto (kiri) dan Paus Fransiskus (tengah) di depan Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (4/9/2024).(Dok. Istimewa)

DI tengah kunjungan Kenegaraan Pemimpin Tertinggi Umat Katolik Dunia, Sri Paus Fransiskus, ke Istana Kepresidenan RI di Jakarta, Presiden Joko Widodo memperkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan para menteri kabinet.

Perkenalan itu dilakukan di depan Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (4/9/2024), usai Paus diterima melalui upacara kenegaraan oleh Presiden Joko Widodo.

Para menteri yang hadir pada dalam upacara kenegaraan mendampingi Presiden Jokowi menyambut Paus Fransiskus, yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

Baca juga : Bertemu Presiden, Sri Paus Fransiskus Bahas Perdamaian

"Presiden ke mana-mana selalu mengenalkan presiden terpilih dan tadi secara khusus Paus mengatakan ini adalah tradisi yang bagus, ada seorang presiden yang akan mengakhiri jabatannya memperkenalkan presiden yang akan datang," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat ditemui di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Rabu.

Paus Fransiskus selaku pemimpin umat Katolik dunia melakukan perjalanan apostolik ke Asia Pasifik pada September 2024. Ada empat negara yang bakal dikunjungi, meliputi Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura.

Indonesia menjadi negara pertama yang dikunjungi pada 3 - 6 September 2024. Perjalanan ke kawasan Asia Pasifik selama 11 hari sejak 3-13 September 2024 akan menjadi lawatan terlama Paus Fransiskus.

Terpilihnya Indonesia sebagai negara pertama yang yang dikunjungi Paus Fansiskus, lantaran di negeri dengan berpenduduk 279 juta jiwa dan mayoritas beragama Islam ini, populasi pemeluk Kristen sekitar 20,5 juta orang dengan 8,5 juta di antaranya umat Katolik. (Try/P-3)



Read more